Rekomendasi Jenis Ikon Infografis
Seiring berjalannya waktu, jumlah data dan informasi yang beredar kian berlimpah, menjadikan kita memikirkan kembali mana yang penting dan tidak. Untuk menyajikan suatu informasi penting dan bermanfaat, Anda perlu memberikan kesan profesional. Oleh karena itu, infografis adalah jawabannya. Tentu saja, membuat infografis yang efektif membutuhkan perencanaan yang matang. Jangan hanya sekedar menempelkan source saja. Tetapi, Anda perlu membuat dan mengaturnya sesuai konsep yang terstruktur.
Salah satu elemen infografis yang perlu disiapkan yaitu ikon. Ikon cocok untuk menggantikan bullet point yang masih terkesan jadul, karena membantu menjelaskan maksud atau informasi tertentu. Sebelum mengunduh ikon yang benar, Anda perlu menentukan jenis ikon infografis sesuai topik agar tampilan terlihat lebih harmoni dan menarik. Dengan cara ini, informasi akan tersampaikan secara efektif dan efisien kepada audiens. Jadi, jenis ikon infografis apa yang perlu Anda ketahui? Baca lebih lanjut:
1- Ikon Monocolor dengan Outline
Anda dapat memilih ikon ini jika ingin tampilan dengan desain yang simple. Ikon ini akan terlihat sedikit tipis karena hanya berbentuk outline saja. Ibarat menggambar, itu hanya sebagai kerangka luar sebelum kita warnai.
2- Ikon Monocolor Filled
Ikon filled ini terlihat lebih tebal jika dibandingkan dengan ikon outline. Bagaikan sebuah gambar yang sudah diwarnai. Jadi ikon filled ini akan terlihat lebih jelas dan nyata, jika dilihat dari jarak jauh. Sehingga audiens juga akan menjadi mudah menangkap maksud informasi yang Anda sampaikan.
3- Ikon Multicolor dengan Outline
Ikon multicolor ini cocok digunakan untuk tampilan yang fullcolor. Warna-warnanya pun terlihat eyecatching, sehingga bisa langsung digunakan tanpa diedit jika ingin mendesain infografis dengan mudah dan cepat. Ibarat gambar, ikon jenis ini sudah penuh dengan warna dan kerangka yang ditebali kembali dengan spidol hitam.
4- Ikon Multicolor Filled
Ikon ini sama dengan ikon multicolor dengan outline yang memiliki tampilan fullcolor. Perbedaannya adalah ikon ini tanpa outline warna hitam atau flat. Jika memilih ikon multicolor, Anda tidak perlu menambahkan shape untuk latar belakang ikon karena terlalu banyak warna. Jika memilih yang monocolor, Anda memiliki kebebasan untuk diberi shape atau tidak.
5- Gradient
Untuk Rekomendasi Jenis Ikon Infografis yang terakhir adalah gradient. Maksud dari gradient ini adalah pencampuran dua atau lebih warna, sehingga tidak seperti seperti warna pada ikon multicolor. Ikon jenis gradient ini ada yang filled atau outline, hal itu tergantung Anda ingin memilih ikon yang tipe mana.
(Ikon Gradient dengan outline)
(Ikon Gradient Filled)
Oke Sobat Kreasi, itulah artikel Rekomendasi Jenis Ikon Infografis yang bisa kami ulas pada Anda. Untuk memiliki tampilan yang harmoni, Anda hanya perlu menggunakan 1 jenis ikon saja. Jangan mencampurkan lebih dari 1 jenis ikon karena dapat membuat tampilan Anda menjadi kurang menarik. Nah, mudah-mudahan menjadi semangat mendesain infografis agar lebih menarik dan eyecatching.
Oh ya, jika ingin praktik langsung bersama Kreasi Presentasi, kami siap untuk memenuhi undangan Anda. Silakan menghubungi Bu Isti di 0857-3333-0407 untuk penawaran lebih lanjut.
Komentar
Belum Ada Komentar