Aturan Dasar Dalam Mendesain Infografis
Di era serba digital ini, semua orang semakin kreatif dengan tampilan data yang unik dan menarik. Banyak yang mencari cara untuk membuat infografis yang mudah untuk dipahami oleh semua orang. Tujuannya berbagai ragam, beberapa ingin menginformasikan audiens dengan topik tertentu, beberapa membangun citra untuk mengembangkan bisnisnya, dan masih banyak lainnya. Untuk mencapai tujuan tersebut, Anda perlu memperhatikan aspek visual untuk mendapatkan perhatian audiens. Tidak mengherankan, Anda akan menemukan infografis yang tidak biasa, bukan lagi sekedar tentang grafik batang atau lingkaran, namun akan lebih menarik dari itu.
Nah, pada artikel kali ini kita akan membahas aturan yang perlu dipahami jika kita ingin mendesain infografis.
Pertama, Membuat Kerangka Dulu
Salah satu dari banyak aturan dasar mendesain infografis adalah buat kerangka dulu. Salah satu kesalahan yang biasanya dilakukan yaitu tidak membuat kerangka atau draf terlebih dahulu. Draf akan membuat pekerjaan Anda menjadi lebih mudah dan terstruktur. Juga, untuk menghindari buntunya ide di tengah jalan, karena bisa menyebabkan mengatur ulang kembali konsep dari awal. Jadi, hanya membutuhkan waktu sekitar 1 jam untuk membuat draf, maka tugas berikutnya akan lebih mudah dan lebih cepat.
Kedua, Memilih Palet Warna yang Tepat
Dalam workshop Amazing Slide Infographic, kita merekomendasikan kepada peserta untuk memilih warna sebanyak 5 warna untuk background, konten, dan lainnya. Jadi diusahakan tidak memilih lebih dari 5 warna karena akan membuat slide terlalu full color. Untuk mengetahui pemilihan warna yang harmoni, Anda bisa membaca artikel Tips Cepat Memilih Warna Infografis.
Ketiga, Memilih Font
Dalam slide presentasi atau infografis, usahakan untuk menggunakan 2 font optimal atau 3 font maksimal. Jika lebih dari itu, akan membuat kesulitan bagi audiens untuk mengetahui mana judul, sub judul, atau konten. Dalam pemilihan font, Anda bisa memilih font judul secara bebas. Namun untuk konten, kami akan merekomendasikan untuk sans serif karena tidak memiliki lekukan sehingga terkesan longgar dan tidak padat. Untuk memudahkan Anda memadu-padankan font, silakan simak artikel Rekomendasi Website Kombinasi Font.
Keempat, Menampilkan Data
Ketika Anda ingin mempresentasikan data, berarti perlu untuk menampilkan data dalam slide. Data tidak cukup jika hanya disampaikan saja tetapi perlu menceritakan sambil menampilkan datanya, agar lebih memudahkan. Contohnya, jika Anda ingin membandingkan jumlah ekspor tanaman obat di beberapa negara, perlu membuat grafik batang untuk melihat negara mana ekspor tertinggi dan terendah. Dengan cara ini, Anda dapat dengan mudah menganalisis faktor-faktor yang menyebabkan ekspor tinggi dan rendah.
Lima, Visualisasikan Data
Anda harus mempertimbangkan untuk menampilkan data yang terlihat segar dan kekinian. Misalnya, jika Anda ingin menampilkan grafik lingkaran, Anda dapat membuat frame bentuk roda seperti gambar di bawah ini, bukan sebatas lingkaran flat yang pada umumnya.
Keenam, Mengatur Runtut Dari Awal Hingga Akhir
Nah sewaktu Anda bercerita, Anda harus menampilkan 5W+1H untuk memperjelas kronologi kejadian suatu cerita. Sama seperti infografis, Anda perlu what, why, dan how untuk memperkuat pesan yang disampaikan. What berupa definisi tentang suatu topik tertentu, why tentang pentingnya tema Anda dan diperkuat dengan data terpercaya, kemudian how to yang berupa tips, langkah-langkah, atau inti pembahasan.
Ketujuh, Membuat Desain Out of The Box
Aturan dasar dalam mendesain infografis yang terakhir adalah membuat desain out of the box. Pasti kita sering menjumpai infografis di media sosial, website, ataupun di tempat publik. Sebagian besar infografisnya yang kita temui berbentuk vertikal memanjang ke bawah. Nah, selanjutnya Anda bisa mencoba membuat infografis panjang tetapi arah bacanya dari kiri ke kanan secara zig-zag ke bawah.
Oke Sobat Kreasi, Aturan Dasar Dalam Mendesain Infografis yang bisa kami bagikan. Untuk teknik membuatnya, bisa mengikuti workshop Amazing Slide Infographic dengan menghubungi Bu Isti di 0857 3333 0407.
Komentar
Belum Ada Komentar